"Kalau kita bukan bagian dari sebuah solusi,
kita (mungkin) adalah masalahnya!"
Tulisan ini harus menjadi pengingat untuk diri saya, jangan sampai
terlena dan terlalu lama duduk dalam sebuah kajian tentang sebuah kondisi ideal
bagaimana 'seharusnya'. Lalu bangga karena merasa intelek dan merasa paling
punya 'idealisme', sehingga merasa sah-sah saja untuk mengutuki semua birokrat
yang saat ini menjabat. Hanya karena kita menafsirkan realitas berbeda dengan
sistem dan kepercayaan yang kita anut dan selalu tidak mau terbuka dengan
pendapat orang lain. Karena sesungguhnya dari sebuah pertanyaan akan
menghasilkan 99 jawaban yang berbeda. Entah itu salah atau benar. Seperti sebuah
realitas yang akan di tafsirkan. Maka akan menghasilkan ribuan tafsir yang
berbeda dari semua orang
Tulisan ini harus menjadi penyemangat, untuk terus mencari tahu apa yang saya tidak tahu atau selalu ragu. Untuk tidak angkuh, ketika sudah merasa tahu. Untuk tidak malu mengakui bahwa memang setiap orang adalah guru. Untuk percaya, kalau kebenaran bukan sebuah bangun datar persegi atau semacam ilmu pasti.
Tulisan ini harus menyadarkan saya yang sudah cukup lama duduk dalam sebuah kajian, duduk lama ternyata bisa membuat kaki kesemutan. Kita butuh sesekali berdiri, lalu mencoba jalan selangkah-dua langkah, sebelum mantap berlari. Lalu lelah, membuat kita butuh untuk duduk lagi.
Tulisan ini harus menjadi penyemangat, untuk terus mencari tahu apa yang saya tidak tahu atau selalu ragu. Untuk tidak angkuh, ketika sudah merasa tahu. Untuk tidak malu mengakui bahwa memang setiap orang adalah guru. Untuk percaya, kalau kebenaran bukan sebuah bangun datar persegi atau semacam ilmu pasti.
Tulisan ini harus menyadarkan saya yang sudah cukup lama duduk dalam sebuah kajian, duduk lama ternyata bisa membuat kaki kesemutan. Kita butuh sesekali berdiri, lalu mencoba jalan selangkah-dua langkah, sebelum mantap berlari. Lalu lelah, membuat kita butuh untuk duduk lagi.
Dan Tulisan ini untuk jiwaku yang selalu resah, mencari cara untuk menjadi
bagian dari solusi.
No comments:
Post a Comment